H-66 : Desain Undangan

Rabu, 20 Juli 2016 

Contoh undangan pernikahan
Undangannya Gleen dan Chelsea, waktu itu keluarga pacarnya sepupu saya diundang.

Hari ini, saya baru aja ngirim sketch kasar undangan yang saya pengenin ke Mbak Nunik, owner dan desainer percetakan JASTRA. 

Sehari setelah datang kesana, saya langsung kontak Mbak Nunik, lewat no. hp yang dikasih sama pegawainya dan hail to Whatsapp, saya bisa kontak-kontakan sama beliau dengan lancar. 

Karena beliau belum pulang dari Bandung, saya belum bisa ngajak Ibu kesana, untuk deal-dealan. Jadinya, saya nyibukin diri dengan nyari model dan desain undangan yang saya pengen, karena saya maunya beda dari yang lain. Pengen lain sendiri, anti-mainstream kalo bahasa gaulnya. 

Saya baru menyesali kebodohan saya, karena tidak rajin mengumpulkan undangan yang selama ini saya dapet dari teman-teman. Baik yang fisik ataupun yang virtual. Begitu mau nikah dan buat undangan sendiri, jadi bingung kan…
Jadi saya minta banyak contoh undangan (dari JASTRA) dan makin rajin nyari di IG ngandelin fitur screen capture. 

Suprisingly, ayah tiba-tiba muncul dan ngomong, 

“Coba ambil tas jinjing di lemari buku di ruang kerja Ibu. Ada beberapa undangan yang udah ayah kumpulin.”

Dan ini isinya.





Waw. Si Ayah… ternyata… segitunya, beliau mikirin anaknya. Yaiyalah. Mana ada orang tua yang gak pengen liat putrinya nikah. Tapi gak nyangka aja, sampe seniat itu. Ngumpulin beberapa undangan yang emang bagus-bagus untuk nantinya dikasih sama anaknya sebagai referensi. Ah, Ayah :’) Love you!



Akhirnya setelah minta pendapat banyak orang, saya sepakat milih undangan ini untuk berikutnya jadi panduan desain undangan saya.


Alasannya: Karena bentuknya ga biasa, panjang, gelap, mewah.



Ada amplop dan undanganya, logo diemboss timbul, tinta silver.
 
amplop bagian belakang, nama orang tua yang berbesan 

Ayat Ar-Rum: 21

Nama, tempat, tanggal
Denah tempat.
                               


Dari sisi orang tua yang old fashioned, ini simpel, gak aneh-aneh dan gak banyak gaya.
Dari sisi yang muda-muda, ini beda. Hahahahaha



Dan saya mulai buat sketchnya…


Undangan cover depan dengan logo DD yang dibentuk sendiri, gak lupa siger kecil di atasnya.

Bagian dalam, ada nama dan selipan.

Bagian belakang, kalender Sept-Des 2016 dan Jan-Des 2017 *biar undangannya gak dibuang*


Lalu interaksi selanjutnya adalah mengirimkan foto-foto sketchnya lewat email dan mbak Nunik mulai hitung-hitungan berapa harga per satuan yang ditetapkan. Jadi, begitu saya dan ibu disana, agendanya tinggal deal dan DP. 

Rencananya nanti pun, saya bakal buat 2 versi. Untuk versi temen saya dan versi temen ayah ibu. Dengan jenis yang sama, mungkin versi mininya. Untuk ngehemat budget. 

Karena saya memang niat banget pengen ada logo buatan sendiri… Saya sampe nyari dan gabung-gabungin sendiri di WORD. *YES, MS.WORD!*

Saya buta soal photoshop. 
Tapi bukan berarti saya nyerah loh. Ada banyak cara kan, menuju Roma?
Jadi, sedikit-sedikit, mendekati kemauan saya lah hasil desain waya-waya yang saya buat di Word. Dan mbak Nunik bisa menyempurnakannya nanti.


Contoh desain made by Ms.Word *niat!*
Ini untuk amplop di bagian depan


Beberapa contoh logo untuk undangan di cover depan
Yang nantinya bakal di-emboss timbul dengan tinta emas. 




Semua logo diatas made by Ms Word juga. Dengan niat dan tekad yang kuat. 😆

Semoga nanti hasil jadinya bagus dan tidak mengecewakan. AAMIIN! 



Idealis Sanguinis Bridezilla, 




Dina

No comments:

Terima kasih sudah singgah. Tak perlu segan untuk menyanggah atau memberi tanggapan atas pikiran yang tercurah. Kalau ada yang ingin ditanyakan atau mengganggu pikiran bisa kirim DM ke @celoteholic ya!

Powered by Blogger.